Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

AGM Fresh Mart Sidoarjo adalah Distributor, Importir, Wholesaler, dan Retailer Sayuran Botanical dari Bawang Merah, Bawang Putih, dan Bawang Bombay di Sidoarjo

Apakah Cabe Kering Sama Pedasnya dengan Cabe Segar?

Apakah Cabe Kering Sama Pedasnya dengan Cabe Segar?


Cabe Kering

Rasa pedas pada cabe berasal dari senyawa yang disebut capsaicin. Capsaicin ini terdapat pada biji dan placenta (daging buah) cabe. Saat cabe dikeringkan, kandungan airnya berkurang, namun capsaicinnya tetap ada.

Setelah sebelumnya membahas Cara Menghilangkan Rasa Pedas Cabai Rawit di Lidah, kali ini AGM Fresh Mart (Agen, Distributor dan Importir Bawang dan Sayur Surabaya) akan membahas apakah cabe kering sama pedasnya dengan cabe segar. Berikut ulasan selengkapnya!

Faktor yang Memengaruhi Tingkat Kepedasan Cabe

Faktor Kepedasan Cabe
Pertama, varietas cabe. Ada banyak varietas cabe dengan tingkat kepedasan yang berbeda-beda. Beberapa varietas cabe yang terkenal pedas antara lain cabe rawit, habanero, dan scotch bonnet.  Kedua, tingkat kematangan. Cabe yang lebih matang umumnya lebih pedas daripada cabe yang masih muda. Ketiga, kondisi penyimpanan. Cabe kering yang disimpan dengan baik akan lebih pedas daripada cabe kering yang disimpan dengan tidak tepat.

Jadi, Apakah Cabe Kering Sama Pedasnya dengan Cabe Segar?

Ya, cabe kering sama pedasnya dengan cabe segar. Bahkan, cabe kering bisa terasa lebih pedas karena kandungan airnya yang lebih sedikit. Hal ini berarti capsaicin terkonsentrasi dalam jumlah yang lebih kecil. Perlu diingat bahwa tingkat kepedasan cabe tidak hanya tergantung pada apakah cabe tersebut kering atau segar, tetapi juga varietas cabe, tingkat kematangan, dan kondisi penyimpanan.

Tips Mengolah Cabe Kering

Cara Mengolah Cabe Kering
Cara tradisional untuk mengeringkan cabe adalah dengan dijemur. Cuci bersih cabe, buang batangnya, dan jemur di bawah sinar matahari hingga kering. Anda juga bisa menggunakan oven untuk mengeringkan cabe. Panaskan oven hingga 100°C. Letakkan cabe di atas loyang dan panggang selama 1-2 jam, atau hingga kering. Jika anda menggunakan dehidrator, atur suhu dehidrator pada 50°C dan keringkan cabe selama 6-8 jam.

Tips Menyimpan Cabe Kering

Simpan cabe kering di wadah kedap udara di tempat yang sejuk dan kering. Hindari paparan sinar matahari langsung. Cabe kering dapat disimpan selama 6 bulan hingga 1 tahun.

Manfaat Cabe Kering dalam Masakan

Cabe kering punya beberapa manfaat dalam masakan, seperti:
  • Menambah rasa pedas: Cabe kering memberikan rasa pedas yang lebih intens dan kompleks dibandingkan cabe segar.
  • Menambah aroma: Cabe kering memiliki aroma khas yang dapat meningkatkan cita rasa masakan.
  • Menambah tekstur: Cabe kering dapat dihaluskan, diiris, atau digoreng untuk menambah tekstur pada masakan.
  • Menambah warna: Cabe kering memiliki warna merah yang menarik yang dapat mempercantik tampilan masakan.

Tips Menggunakan Cabe Kering
  • Gunakan sarung tangan saat memotong cabe kering untuk menghindari rasa pedas di tangan.
  • Simpan cabe kering di tempat yang kering dan sejuk.
  • Rendam cabe kering dalam air hangat selama 15-30 menit sebelum digunakan agar teksturnya lebih lunak.
  • Sangrai cabe kering sebelum digiling untuk mengeluarkan aromanya.
  • Tambahkan sedikit gula atau madu untuk menyeimbangkan rasa pedas cabe kering.

Kesimpulan

Cabe kering adalah bahan masakan yang serbaguna dan bermanfaat. Dengan mengolah dan menyimpannya dengan tepat, anda dapat menikmati rasa pedas dan aromanya yang khas dalam berbagai masakan.

Anda bisa menggunakan cabe kering pada beberapa masakan. Seperti sambal, rendang, ayam bakar, tumisan hingga sup. Pastikan untuk memilih cabe kering yang berkualitas baik dan tidak berjamur. Jika anda mencari kebutuhan bumbu dapur dan sayur berkualitas, kunjungi Shopee AGM Fresh Mart yang menjual berbagai macam cabai, kebutuhan sayur maupun bumbu dapur. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel AGM Fresh Mart berikutnya!